MAN 2 Kukar Fasilitasi Siswa Belajar Online Selama Pandemi Covid-19 12 Sep 2020 | Written by Administrator. Published in Pendidikan. Read 155 View Tenggarong – Kepala MAN 2 Kukar beserta Kabag TU, Waka Madrasah dan guru bidang studi pada hari Sabtu (8/8) melakukan kunjungan ke rumah siswa yang mengalami kendala dalam pembelajaran daring dalam masa pandemi Covid-19 untuk memberikan motivasi dan bantuan kouta internet kepada peserta didik agar dapat terus bersemangat belajar di rumah. Kepala MAN 2 Kutai Kartanegara, Irfan Anshori Masdar, M. Pd., mengatakan dalam masa pandemi Covid-19 ini, madrasah selain melaksanakan sistem pembelajaran dalam jaringan (daring) juga melaksanakan kunjungan rumah bagi peserta didik. “Peserta didik di MAN 2 Kutai Kartanegara selain mendapatkan pelajaran dengan sistem daring juga bisa mengikuti kunjungan pengajar ke rumah siswa dengan tetap menaati protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 ini,” kata Irfan. Sebelum kunjungan rumah dilaksanakan pihak madrasah sudah memberikan pemahaman kepada orang tua siswa untuk mengikuti pembelajaran daring, meskipun ada sebagian kecil yang tidak setuju. Kunjungan rumah dilakukan khusus untuk mata pelajaran tertentu yang membutuhkan pendampingan oleh guru seperti matematika, IPA, Bahasa Arab dan lain-lain. Hal penting dalam pelaksanaan kunjungan rumah ini, guru dan peserta didik harus sehat, tidak menjadi carrier atau pembawa virus corona. Selain itu, tempat belajar pun harus berada di kawasan yang aman dari ancaman Covid-19. Irfan mengakui terkait dengan pelaksanaan daring masih ada beberapa wilayah di Kutai Kartanegara masuk dalam kawasan blank spot sehingga para pelajar di wilayah tersebut kesulitan untuk melaksanakan pembelajaran daring. Masih ada beberapa wilayah yang tidak tersentuh jaringan komunikasi, selain itu sebagian siswa tidak memiliki fasilitas android atau tidak mampu membeli kouta internet. Namun Beliau menegaskan apapun alasannya program pembelajaran daring harus tetap berjalan. Upaya yang dilakukan pihak madrasah guna mengatasi kendala ini adalah para guru mengunjungi orang tua atau siswa untuk memberikan materi pelajaran atau tugas dan menyiapkan kuota internet untuk guru dan peserta didik selama 4 bulan yang akan diberikan secara bertahap untuk mendukung pembelajaran online. (rb/rw) Share : Facebook Twitter Google Plus